Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan peluncuran rudal Korea Utara tidak dapat diterima. Ia mengatakan bahwa Korea Utara telah berulangkali didesak untuk menahan diri.
PM Abe mengatakan uji coba nuklir Korea Utara baru-baru ini dan peluncuran rudal Minggu (07/02/2016) pagi merupakan pelanggaran nyata resolusi Dewan Keamanan PBB.
Ia mengatakan bahwa Jepang akan bekerja sama dengan komunitas internasional untuk memberikan tanggapan yang tegas.
Ditambahkannya bahwa pemerintah Jepang akan melakukan yang terbaik guna menjamin keselamatan dan keamanan masyarakat.
Sementara Menteri Sekretaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga mengatakan para pejabat tengah mencoba memastikan apakah ada bagian rudal yang jatuh di wilayah Jepang.
Suga mengatakan pada saat ini tidak ada laporan yang dipastikan mengenai bagian rudal jatuh di atau dekat Jepang. Menurutnya Pasukan Bela Diri (SDF) Jepang tidak menembakkan rudal pencegat sebagai tanggapan.
Ia mengatakan Perdana Menteri Shinzo Abe memerintahkan menteri-menteri kabinet agar segera memutuskan apakah akan memberlakukan sanksi terhadap Korea Utara. Suga juga mengatakan pemerintah akan mengajukan protes keras terhadap Korea Utara melalui kedutaan besarnya di Beijing.
